Mata kuliah ini merupakan lanjutan dari mata kuliah keperawatan jiwa 1. Dalam mata kuliah ini akan disampaikan kebaruan
materi yang didapatkan dari beberapa seminar kesehatan jiwa kuliah pakar maupun temu ilmiah dengan topik bahasan tentang
kebijakan organisasi profesi dalam pengembangan praktik keperawatan pencegahan kekambuhan pada ODGJ, asuhan
keperawatan pada klien yang mengalami ganguan jiwa. Recovery dari gangguan jiwa dengan pendekatan holistik dan personcentered care merupakan fokus dalam mata kuliah ini, termasuk hubungan terapeutik secara individu dan dalam koteks
keluarga dan penerapan terapi modalitas keperawatan dan konsep pencegahan kekambuhan pasien ODGJ. Asuhan keperawatan
jiwa pada kelompok khusus serta pada klien pengguna NAPZA juga merupakan bahasan pada mata kuliah ini. Pengalaman
belajar ini akan berguna dalam memberikan pelayanan/asuhan keperawatan jiwa dan integrasi kepeerawatan jiwa pada area
keperawatan lainnya
Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan perencanaan asuhan keperawatan yang etis, legal dan peka budaya pada klien yang mempunyai masalah aktual dan resiko yang terjadi secara mendadak atau tidak dapat diperkirakan dan tanpa atau disertai kondisi lingkungan yang tidak dapat dikendalikan, serta kondisi klien yang mengalami kegawatdaruratan dan kritis serta mengancam kehidupan. Perencanaan asuhan keperawatan gawat darurat dan kritis ini dikembangkan sedemikian rupa sehingga diharapkan mampu mencegah atau mengurangi kematian atau kecacatan yang mungkin terjadi.
Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep – konsep dan prinsip – prinsip serta trend dan isu kesehatan dan keperawatan jiwa. Dalam mata kuliah ini juga dibahas tentang klien sebagai sistem yang adaptif dalam rentang respons sehat jiwa sampai gangguan jiwa, psikodinamika, terjadinya masalah kesehatan/ keperawatan jiwa yang umum di Indonesia. Upaya keperawatan dalam pencegahan primer, sekunder dan tertier terhadap klien dengan masalah psikososial dan spiritual merupakan focus dalam mata kuliah ini, termasuk hubungan terapeutik secara individu dan dalam koteks keluarga. Pengalaman belajar ini akan berguna dalam memberikan pelayanan/asuhan keperawatan jiwa dan integrasi keperawatan jiwa pada area keperawatan lainnya.
Mata kuliah ini akan membahas tentang prinsip-prinp teoritis dan ketrampilan klinis keperawatan tentang kegawatdaruratan terkait berbagai sistem pada individu sesuai tingkat usia manusia mulai dari bayi sampai dengan lansia. Fokus mata kuliah ini meliputi berbagai aspek yang terkait dengan kegawatdaruratan. Kegiatan belajar mahasiswa berorientasi pada pencapaian kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan konsep kegawatdaruratan dengan pendekatan asuhan keperawatan sebagai dasar penyelesaian masalah.
Mata kuliah keperawatan anak II ini adalah mata
kuliah keahlian keperawatan yang berfokus pada respon anak dan keluarganya pada
setiap tahap perkembangan mulai lahir sampai akhir masa remaja baik dalam
keadaan sakit kronis dan kondisi terminal serta kebutuhan khusus, di masyarakat
atau di rumah sakit serta intervensi keperawatannya baik yang bersifat mandiri
maupun kolaboratif. Mata kuliah ini juga merupakan integrasi dan penerapan ilmu
keperawatan dasar dan ilmu dasar keperawatan yang membantu mengantarkan
mahasiswa untuk mendalami tentang bagaimana melakukan asuhan keperawatan
professional (holistik), memberikan pendidikan
kesehatan, menjalankan fungsi advokasi bagi klien dan keluarganya dengan
menerapkan komunikasi efektif serta membuat keputusan dengan mempertimbangkan
legal dan etik. Kegiatan belajar mahasiswa berorientasi pada pencapaian
kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan
konsep dengan pendekatan proses keperawatan sebagai dasar penyelesaian masalah
serta mengembangkan sikap profesional (pengembangan soft skill) melalui beberapa model
belajar yang relevan.
Fokus mata kuliah Keperawatan Keluarga adalah
pembahasan tentang konsep keluarga, kesehatan keluarga, konsep keluarga
sejahtera, asuhan keperawatan keluarga pada tiap tahapan perkembangan keluarga
yang meliputi pasangan keluarga yang baru menikah, keluarga yang menanti
kelahiran, keluarga dengan balita, keluarga dengan anak usia sekolah, keluarga
dengan remaja, keluarga dewasa dan masalah-masalah keluarga yang terkait dengan
masalah kesehatan yang lazim di Indonesia. Kegiatan belajar meliputi ceramah,
diskusi dan pembahasan kasus.
Praktik profesi keperawatan kesehatan jiwa merupakan tahapan program
yang menghantarkan mahasiswa ketika adaptasi profesi untuk menerima
pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan
jiwa yang diberikan kepada individu, keluarga, dan masyarakat baik yang
sifatnya preventif, promotif, kuratif dan rehabilitative serta memberikan
pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan
legal dan etik serta menggunakan hasil penelitian terkini yang berkaitan dengan
keperawatan jiwa. Praktik profesi keperawatan kesehatan jiwa berfokus pada
penerapan asuhan keperawatan pada klien dengan masalah kesehatan jiwa dalam
konteks keluarga dan masyarakat melalui penerapan terapi modalitas keperawatan